Warga Binaan Lapas Siantar Manfaatkan Lahan Tidur untuk Bercocok Tanam

EDUKASI : Warga binaan Lapas II A Pematangsiantar, bercocok tanam sayur diareal lahan tidur. (foto/mm)
PEMATANGSIANTAR - Melalui program Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Pematangsiantar melatih warga binaan mengolah lahan pertanian dan perkebunan serta budi daya ikan air tawar dengan memanfaatkan lahan tidur.

Kepala LP Kelas II A Pematangsiantar, Rudi F Sianturi didampingi KPLP Raymond Girsang dan Kepala Seksi Kegiatan Kerja (Sie Giatja), H Hutauruk mengatakan lahan di sekitar lapas cukup luas dijadikan sarana pengembangan dan pendidikan di bidang pertanian dan budi daya ikan air tawar bagi warga binaan.

"Dengan diberikan pelatihan di bidang pertanian dan budi daya ikan air tawar,  nantinya warga binaan memiliki kemampuan berusaha dan menjadikannya sebagai sumber penghidupannya dan keluarga usai menjalani hukuman," kata Rudi, Minggu (12/12/2021). 

Hal senada juga dikatakan Kepala Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP) Kelas II Pematangsiantar, Raymond Girsang mengatakan, program SAE diberikan kepada  warga binaan yang sudah menjalani proses sidang Tim Pengamat Pemasyarakatan (TPP) ,sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP).

"Ketentuan lainnya, seperti pidana dengan kasus tindak pidana rigan ,dan minimal sudah menjalani setengah masa hukuman, serta mendapatkan jaminan oleh keluarga," ujar Raymod.

Kegiatan itu tambah Raymond juga salah satu tujuan yang akan dicapai yaitu lapas yang produktif dan edukatif, namun tetap mengutamakan prosedur keamanan.

Dalam pengembangan dan pendidikan di bidang pertanian menurutnya LP Kelas II A Pematangsiantar bekerjasama dengan Dinas Perikanan Provinsi Sumatera Utara dan Pemkab Simalungun.

Kepala Seksi Giatja H Hutauruk menambahkan di lahan tidur untuk program SAE, warga binaan dilatih metode tanah tanah dan hidroponik untuk tanaman perkebunan diantaranya nenas, pepaya dan berbagai jenis palawija  serta budi daya ikan lele. (davis/mm)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama